Genset atau generator set adalah sebuah sistem yang memiliki beberapa komponen penting. Memahami komponen genset dan fungsinya adalah salah satu bagian yang penting saat memiliki alat ini. Apalagi jika Anda tertarik untuk membelinya.
Kebutuhan akan listrik semakin meningkat, tak heran jika kebutuhan genset juga semakin tinggi baik dalam industri rumahan atau bisnis. Maka dari itu, pemahaman tentang komponen utama genset dan fungsinya adalah kunci untuk penggunaan yang efektif.
Dengan mengetahuinya, Anda juga dapat mengatasi masalah teknis dan melakukan perawatan dengan tepat ketika diperlukan. Ini juga dapat meningkatkan kemampuan Anda dalam menggunakan genset secara optimal.
Komponen Genset dan Fungsinya
1. Motor
Motor dalam genset berperan sebagai penyedia energi mekanik yang kemudian diubah menjadi energi listrik. Umumnya, masyarakat lebih banyak menggunakan motor genset berbahan bakar solar (diesel) dan bensin. Meski demikian, terdapat juga motor genset dengan bahan bakar biogas, propana, dan metana, meskipun kurang populer.
Harap dicatat bahwa motor diesel beroperasi pada kecepatan konstan, yaitu 1500 RPM (Revolutions Per Minute) atau 1600 RPM. Kecepatan yang tetap ini dirancang untuk menjaga aliran listrik tetap stabil selama pengoperasian.
2. Alternator
Alternator pada genset berperan mengubah energi mekanik dari motor menjadi energi listrik, terdiri dari dua bagian utama: stator dan rotor. Stator sebagai komponen statis terdiri dari sek konduktor listrik yang melingkari inti besi, sedangkan rotor sebagai komponen bergerak di sekitar stator menciptakan gaya elektromagnetik yang menghasilkan arus AC sebagai output genset.
3. Cooling System
Cooling system pada genset, terdiri dari air cooled system dan water cooled system, berperan mencegah kelebihan panas pada mesin, menjaga agar mesin tetap dingin dan terhindar dari kerusakan.
4. Control Panel
Control panel pada mesin genset berperan sebagai antarmuka operator untuk memantau dan mengontrol kinerja mesin. Kontrol yang baik terhadap tegangan, arus, dan frekuensi arus yang dihasilkan oleh alternator memungkinkan mesin beroperasi optimal sesuai kebutuhan. Selain itu, control panel dilengkapi dengan circuit breaker yang berfungsi mematikan genset dalam kasus kegagalan atau error.
5. Fuel System
Sistem bahan bakar pada genset berperan mengalirkan bahan bakar ke motor untuk mengaktifkan operasional, mencegah kebocoran dan sumbatan, serta memastikan kinerja yang optimal pada gas buang. Sebagai peningkatan, masyarakat umumnya menambahkan tangki eksternal untuk memperluas kapasitas bahan bakar dan memungkinkan genset beroperasi lebih lama.
6. Exhaust
Exhaust, yang sering disebut sebagai knalpot, memiliki peran sebagai jalur pembuangan sisa pembakaran pada genset. Selain berfungsi sebagai saluran pembuangan, exhaust juga memiliki tugas meredam suara hasil pembakaran mesin, dengan demikian dapat mengurangi tingkat kebisingan.
7. Skid
Skid merupakan kerangka berbahan baja heavy duty yang mendukung komponen genset seperti mesin motor, alternator, fuel system, dan lainnya. Selain menyokong, skid juga berfungsi menyusun komponen-komponen tersebut dengan rapi agar tidak bersentuhan dengan tanah, mencegah terjadinya korosi. Pentingnya komponen skid juga terlihat dalam kemampuannya meredam getaran yang dihasilkan saat genset beroperasi, sehingga mencegah getaran berlebihan pada perangkat.
8. Lubricant System
Sistem pelumas, atau lubricant system, berperan melumasi mesin alternator dengan minyak untuk memastikan kinerja halus dan daya tahan yang optimal selama operasi genset. Pemilik genset disarankan untuk rutin memeriksa tingkat minyak pelumas setiap delapan jam pengoperasian guna menjaga performa genset dan mencegah penurunan kinerja.
9. Baterai
Genset menggunakan bahan bakar untuk menghasilkan energi listrik, tetapi ternyata juga dilengkapi dengan baterai. Baterai tersebut berperan sebagai pemicu saat mesin pertama kali dioperasikan, dan ada charger baterai untuk pengisian selama genset beroperasi. Pentingnya baterai terlihat, karena tanpa baterai yang berfungsi, genset tidak dapat beroperasi.
10. Radiator
Radiator berperan dalam mendinginkan mesin dan mencegah suhu panas berlebihan dengan kipas mekanis dan elektrik. Meskipun genset dengan pendingin udara tidak memiliki radiator, pendingin udara tetap menjaga mesin agar tetap dingin tanpa menggunakan komponen tersebut.
Pemahaman mengenai komponen genset dan fungsinya sangat penting untuk memastikan kinerja optimal. Dengan distributor terpercaya seperti Hargen, Anda dapat memperoleh genset berkualitas untuk kebutuhan bisnis Anda. Percayakan kebutuhan energi Anda kepada Hargen, karena kepuasan ratusan klien dari berbagai sektor usaha menjadi bukti kredibilitasnya. Hubungi Hargen sekarang untuk solusi genset yang handal dan berkualitas!